Sorong, KitorangNews.com – Program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong kembali melaksanakan webinar penulisan karya ilmiah yang diperuntukkan bagi mahasiswa semester akhir, Kamis, 18/6/2020.
Kegiatan ini merupakan sesi ke-III setelah dua sesi sebelumnya diisi dengan materi yang berbeda. Pada sesi ke-III ini, menghadirkan pembicara dari unsur pimpinan Jurusan Tarbiyah, yakni Agus Yudiawan, M.Pd., yang merupakan sekretaris jurusan Tarbiyah. Agus Yudiawan, M.Pd., memiliki banyak pengalaman dalam penulisan karya ilmiah. Topik yang diangkat pada sesi ini adalah Teknik Penulisan Literatur Review dan Kajian Pustaka.
Dalam pokok bahasannya, pemateri menekankan bahwa dalam kajian pustaka, bukanlah hasil saduran langsung dari jurnal, buku atau teori orang, melainkan hasil review individu yang diolah oleh penulis. Sehingga, terkesan bahasa yang tersaji dalam karya tulis adalah bahasa penulis sendiri. Dalam poin lainnya, pemateri memberikan saran pada mahasiswa agar sebelum memunculkan ide tentang topik atau masalah penelitian, peneliti bisa mencari gap atau celah terlebih dahulu. Celah yang dimaksud adalah masalah penelitian yang jarang atau belum dieksplor oleh peneliti sebelumnya, sehingga hasil penelitian memiliki nilai keaslian yang tinggi tinggi.
Dalam pengantarnya Ketua Program Studi PGMI, Rusdin, M.Si., menjelaskan bahwa pemateri diberikan waktu untuk menuntun pemahaman mahasiswa dengan penjelasan berbasis contoh, sehingga mahasiswa memahami dengan baik materi yang disajikan. Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini bersifat free dan tidak memaksakan mahasiswa, ia hanya mengajak pada mahasiswa yang ingin terus belajar.
Sebagai informasi, dalam setiap sesinya, webinar ini di ikuti oleh lebih dari 50 peserta dari berbagai jurusan di IAIN Sorong. Bahkan ada peserta yang berasal dari UIN Malang dan Universitas Atmajaya yang juga turut menyaksikan penjelasan pemateri. Dalam pantauan penulis sebagai host pada webinar ini, menyaksikan bahwa sesi ini merupakan sesi diskusi yang hidup, sebab pertanyaan peserta webinar yang cukup banyak, hingga pemateri tidak sempat menjawab semuanya. Diskusi ini berlangsung hingga 90 menit sampai akhirnya webinar ini selesai. *Rabi
More Stories
Rektor IAIN Sorong Hadiri Peringatan HUT Kabupaten Sorong ke-57
Sukseskan MTQ Ke-1 Provinsi Papua Barat Daya, 4 Pimpinan IAIN Sorong Jadi Anggota Dewan Hakim
Rayakan HUT Kabupaten Sorong ke-57, 41 Regu Ramaikan Lomba Gerak Jalan