Pertama di Indonesia Timur, IAIN Sorong Gandeng Kemenag-LPDP-Dugi, Latih Guru dan Tendik Se Indonesia.

Langkah transformasi IAIN Sorong untuk implementasi Visi besarnya terus bergulir dan menunjukkan komitmen Positif. Tidak hanya fokus dalam implementasi pada skala lokal dan regional, kali ini berhasil go Nasional dengan kolaborasi epik dengan berbagai pihak. Hal ini terlihat dari pelaksanaan Program Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian agama seluruh Indonesia dalam peningkatan kompetensi digital. Program ini dilaksanakan IAIN Sorong setelah melalui komunikasi dengan Direktorat Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama RI, yang juga merupakan implementasi kerjasama Kementerian Agama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan sebagai sponsor utama. Selanjutnya IAIN Sorong menggandeng mitra Google PT Duta Informasi Digital (DUGI) sebagai partner dalam pelaksanaan pelatihan ini. Nantinya kegiatan ini akan berjalan selama 3 Bulan. Bulan pertama akan diisi oleh IAIN Sorong sebagai instruktur dan Narasumber dengan pokok materi penguatan kepemimpinan transformatif pada Lembaga Pendidikan Islam, Pendidikan Islam kontemporer, Kearifan Lokal dan Perkembangan Teknologi Informasi, Literasi Digital dan Moderasi beragama. Dua bulan berikutnya akan diisi oleh PT DUGI yang mengarahkan fokus materi pada keterampilan Digital berbasis aplikasi Google. Dari pelatihan ini, peserta akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti ujian sertifikasi Google For Education pada level 1 dan 2.

Kegiatan ini dilaksanakan sekaligus diresmikan pada Jum’at, 23 Desember 2022 yang dibuka langsung oleh Direktur Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama mewakili Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Dalam sambutannya, Rektor IAIN mengungkapkan rasa bangganya atas penetapan IAIN Sorong sebagai host atau pelaksanaan.
Menurutnya, indeks pembangunan manusia (IPM) Papua  cukup rendah secara  nasional, sehingga program ini  diharapkan bisa menjadi langkah positif dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM). Pada sisi lain, letak geografis pulau papua membutuhkan persiapan fasilitas dan dukungan besar lainnya jika harus dilakukan secara luring. Melalui pelaksanaan Daring, program ini dinilai sangat efektif, sederhana  dan fleksibel.
Selain itu Rektor berterima kasih kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI, Direktur PAI, Koordinator kerja sama Kemenag-LPDP Kemenag dan Maanajemen DUGI yang merupakan mitra Google.
Kegiatan ini diresmikan langsung oleh Direktur Pendidikan Agama Islam Kemenag RI mewakili Dirjen Pendis. Dalam sambutan ia mengungkapkan bahwa dengan pelaksanaan program ini, IAIN Sorong menunjukkan komitmen Positif dalam pengembangan teknologi di kawasan Indonesia timur. Tak tanggung-tanggung ia menuturkan bahwa IAIN Sorong merupakan pelaksana ke empat dan merupakan IAIN satu satunya di Indonesia yang sanggup menjalankan program ini dengan baik. ia juga menyampaikan bahwa IAIN Sorong merupakan PTKIN pertama di wilayah timur (Sulawesi, Maluku dan Papua) yang menjadi mitra Kemenag dalam pelaksanaan program ini. Dalam penutupnya ia mengucapkan terima kasih kepada Rektor IAIN Sorong atas terselenggaranya kegiatan ini.
Dari data yang didapat dari Kepala UPT. Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) Erwinestri, Peserta kegiatan ini sebaganyak 460 orang yang tersebar dari seluruh Indonesia yang semuanya adalah pendidik dan tenaga kependidikan di bawah kementerian agama. Acara pembukaan program ini diakhiri pembacaan doa oleh kepala Biro IAIN Sorong.

Tentang Penulis

Rabiudin Rabiad

See author's posts