Flag Counter
17 September 2024

Kitorang News

Harmoni dan Produktivitas

Pj Bupati Sorong Akui Terjadi Degradasi Pengamalan Nilai-Nilai Pancasila


SORONG, kitorangnews.com – Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso, S.Sos MM M.AP mengakui, saat ini telah terjadi degradasi, pergeseran nilai-nilai falsafah Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso mengatakan hal ini usai memimpin upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Upacara Kantor Bupati Km 24, Selasa (2/10).

“Kita sedang mengalami pergeseran sedikit. Dulu strategi pemerintah negara itu dimana dulu kita masih SMP ada penataran P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila), ada juga diklat-diklat kebangsaan yang dilakukan secara berjenjang, baik bagi anak-anak sekolah maupun kader-kader pemimpin bangsa. Tapi hari ini semua itu sudah tidak dilaksanakan lagi dengan baik,”ujar Yan Piet Mosso.

Dikatakan, nilai-nilai falsafah Pancasila kerap sudah tidak dimaknai secara baik, tidak menjadi bagian dari melodi jiwa hidup kita sebagai anak bangsa.

Karena itu upaya meningkatkan kesadaran dan mengamalkan akan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan menggairahkan kembali strategi pemerintah yang pernah ditanamkan dulu.

“Di pusat juga sudah dibentuk suatu badan yang diketuai oleh ibu Megawati Soekarnoputri, sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), ini yang harus digelorakan, harus diskenariokan di kurikulum pendidikan yang dibuat untuk kembali membangun nilai-nilai Pancasila itu,”tandas Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso.

Jika tidak, maka dari perkembangan teknologi dan dinamika yang ini akan terus berkembang, maka generasi Indonesia akan mengalami degradasi nilai, moral , mental. ”Dan ini harus dikembalikan, ideologi harus menjadi bagian dari kehidupan kita, kecintaan kita. Bangsa Indonesia ini bangsa yang besar, sehingga kita harus bangga menjadi anak Indonesia,”tandas Yan Piet Mosso.

Menyinggung tentang kurikulum merdeka yang kini diterapkan, diakuinya memang makin membuat kebebasan untuk setiap orang maupun lembaga-lembaga pendidikan.

“Tapi sesungguhnya ada sistem yang terkait dengan nilai-nilai Pancasila, perlu dibuat dalam satu sistem kurikulum lagi. Kalau tidak, maka era globalisasi, perkembangan apalagi menuju negara maju, maka kita mungkin akan mengalami kemunduran sedikit,”tandasnya.

Lanjut dikatakan oleh Pj Bupati Sorong, bahwa disatu sisi kita menguasai teknologi, kita bangun ekonomi.

 “Tapi jangan kita lupa, bahwa kapitalis, dan penguasaan investasi asing sekarang ke Indonesia, dan perkembangan semakin maju maka jika tidak diantisipasi maka kita akan mengalami degradasi dari nilai-nilai Pancasila,”tandasnya.

Dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila kata Yan Piet Mosso, yang paling penting adalah kita harus melanjutkan pesan moral dari mantan Presiden pertama RI, Ir Soekarno, bahwa kita sudah merebut kemerdekaan dari bangsa penjajah, tantangan terbesar adalah kita anak bangsa sendiri akan melakukan perlawanan sesama anak bangsa.

“Kita generasi hari ini adalah generasi pewaris, maka yang pertama harus menjaga kedaulatan RI, yang kedua, nilai-nilai Pancasila itu harus menjadi pandangan hidup dan yang ketiga adalah kita harus merajut ke-Bhinekaan kita dari Sabang sampai Merauke, dari Nias sampai Pulau Rote,”harap Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso.

“Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan sebagai modal kekayaan bangsa kita,”imbuhnya. (ams)

Loading

Tentang Penulis